sultra.tribratanews.com – Usai melaksanakan coffe morning dengan insan pers di Gazebo Aula Dachara bersama jajaran pejabat utama, Kapolda Sultra Brigjen Pol Iriyanto, S.I.K berkesempatan untuk berbincang-bincang langsung bersama puluhan wartawan dari berbagai media di Ruang Rapat Utama (Rupatama) Mapolda Sultra, Rabu 23 Januari 2019.
Diruangan rapatnya tersebut Kapolda membahas terkait peran media pers yang dapat menjadi cooling system dalam pelaksanaan pesta demokrasi dan memberikan edukasi yang baik kepada masyarakat luas terutama menjelang pemilihan caleg dan presiden yang tinggal menghitung hari yakni 84 hari lagi.
Selain itu, Kapolda juga lebih banyak membahas terkait peredaran dan penyalahgunaan narkoba dengan sasaran utama yakni masyarakat, bahkan ia menegaskan akan memberikan sanksi dan tindakan tegas apabila ada personel Polri di Polda Sultra yang terlibat tindak pidana narkoba.
Kapolda menilai, masyarakat yang menggunakan narkotika dan sejenisnya merupakan masyarakat yang golongan mentalnya kurang religius, meskipun dari pengguna narkoba merupakan orang mampu yang berduit.
“Kalau mereka religius dan paham agama pasti akan berpikir bila akan melakukan penyalahgunaan narkotika,” ungkap Brigjen Pol Iriyanto, S.I.K.
Dalam kesempatan tersebut Kapolda juga menegaskan akan menindak lanjuti sendiri bandar narkoba kelas kakap yang meskipun telah sering ditangkap tetapi masih lolos juga dari jeratan hukum dan meminta rekan-rekan wartawan untuk segera memberitahunya bila ada penanganan kasus narkoba bandar kelas kakap.
