sultra.tribratanews.com – Pembinaan teknis tersebut bertempat di Hotel Plaza Inn Kendari, Rabu (27/2/2019), yang dibuka oleh Wakapolda Sultra Kombes Pol Rosyanto Yudha Hermawan, S.H., S.I.K. bersama Irwasda Polda Sultra Kombes Pol Rachmat Pamudji, S.H., S.I.K. serta diikuti oleh jajaran pejabat utama Polda Sultra dengan mengambil tema kegiatan “Itwasda Polda Sultra Yang Promoter Siap Mendukung Pelaksanaan Pengamanan Pemilu 2019”.
Selain itu, giat pembinaan fungsi Itwasda ini juga dihadiri oleh Kepala Perwakilan BPKP Sultra Yan Setiadi, Ak., MBA, CA, CCSA. dan Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Sulawesi Tenggara Mastri Susilo, S.Pd.
Selama ini pelayanan kepada masyarakat dalam pelaksanaan tugas kepolisian tidak lepas dalam pemantauan dan pengawasan. Pengawasan menjadi sebuah upaya strategis dalam meningkatkan kinerja pelayanan dan anti korupsi di Kepolisian.
Guna mewujudkan hal tersebut, Itwasda Polda Sultra berupaya implementasikan sistem pengawasan internal pemerintah (SPIP) dan meningkatkan kapabilitas aparat yang terkait fungsi pengawasan.
“Sebagai pengawasan internal di tubuh Polri, Itwasda dituntut untuk berperan aktif dalam mendorong terlaksananya penerapan reformasi birokrasi,” tutur Wakapolda Sultra.
Beberapa fungsi vital dari pengawas yang membuatnya menjadi strategis yakni membangun zona integritas, menjadi tim penilai internal satker yang menjadi percontohan dan sebagai koordinator assessor penilaian mandiri terhadap pelaksanaan reformasi birokrasi di tubuh kepolisian serta diamanahkan untuk evaluasi akuntabilitas kinerja seluruh satuan kerja olehnya itu maka diperlukan perwujudan aparat pengawasan internal pemerintah di kepolisian yang efektif.
Sebagai penutup personel yang mengikuti pembinaan teknis ini diharapkan agar mengikuti dengan sungguh-sungguh serta menjadikan sarana berbagi informasi untuk bahan masukan baik untuk pengayaan wawasan maupun penyempurnaan strategi.
“Mari kita bangun polri yang disegani dan dipercaya dengan moral yang patut diteladani, soliditas yang kuat, profesional dan pelayanan prima kepolisian serta penegakan hukum yang humanis,” pungkasnya.
