sultra.tribratanews.com – Apel pemberangkatan personel Ditsabhara yang bakal BKO di Polda Metro Jaya dipimpin langsung oleh Kapolda Sultra Brigjen Pol Iriyanto, S.I.K. yang bertempat dilapangan Apel Mapolda Sultra, Kamis (16/5/2019).
Kapolda menegaskan, Polda Sultra menerima kepercayaan untuk melaksanakan tugas negara sesuai dengan STR nomor: STR/257/V/OPS1.1.1/2019 tentang kontijensi konflik sosial tahun 2019. Penugasan anggota Ditsamapta Polda Sultra dan sabhara jajaran dalam membantu PMJ saat ini penting dilakukan, dalam rangka pengamanan rapat pleno hasil pemilu pada tanggal 22 Mei 2019 di KPU Pusat di Jakarta.
“Disana ada tantangan yang akan kalian semua hadapi, tapi selaku pimpinan saya yakin dan percaya tantangan itu akan sukses kalian hadapi,” tutur Brigjen Pol Iriyanto, S.I.K. [tps_footer][/tps_footer]saat memberikan arahan kepada personel yang akan berangkat BKO.
200 personel (2 SSK) diberangkatkan untuk membantu PMJ dalam tugas-tugas kepolisian, yakni menindak tegas setiap pelanggaran hukum, memberikan perlindungan pengayoman kepada masyarakat sesuai dengan tugas pokok yaitu sebagai alat negara penegak hukum dan sekaligus sebagai pelindung pengayom dan pelayan masyarakat.
Titik berat tugas personel saat BKO di PMJ yakni melindungi masyarakat dan gangguan keamanan, disamping itu saudara juga berkewajiban membina masyarakat untuk taat terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku sesuai dengan UU Nomor 2 Tahun 2002, bahwa Polri adalah merupakan selain satu fungsi pemerintahan negara dibidang pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat, penegakan hukum perlindungan dan pengayoman serta pelayanan kepada masyarakat.
Kapolda berpesan agar prioritas utama yakni bertindak sesuai SOP dan prosedur, menjunjung tinggi supremasi hukum dan hak asasi manusia, selalu mengenali adat istiadat dan nilai-nilai yang hidup dan berkembang dalam masyarakat.
“Jangan lupa pegang teguh disiplin dalam beretika, bermoral, sopan dan ramah serta proporsional untuk meminimalisir resiko kegagalan,” pungkas Kapolda.