sultra.tribratanews.com – Karo Rena Polda Sultra, Kombes Pol Joko Tutukonoto, S.H., S.I.K. pimpin Penandatanganan Pakta Integritas Seleksi Pendidikan Alih Golongan (PAG) Tahun 2019 di Aula Dachara, Jumat (30/8).
Berdasarkan surat telegram Kapolri Nomor:ST/2157/VIII/DIK.2.2./2019 tanggal 16 Agustus 2019, Polri kembali memberikan kesempatan kepada personel polri golongan bintara berpangkat Aiptu yang memiliki kinerja baik untuk pembinaan karir dengan melakukan seleksi pendidikan alih golongan (PAG) melalui proses pengkajian dan analisa yang dilaksanakan secara efektif dan efisien dengan tahapan seleksi yang tepat.
“Untuk mendapatkan calon perwira polri yang terbaik dan berkualitas diperlukan kejujuran, komitmen, konsisten serta tanggung jawab dalam seleksi PAG ini,” ungkap Karo Rena mewakili Kapolda Sultra.
Pakta integritas ini bertujuan untuk mengantisipasi atau mengurangi adanya penyalahgunaan wewenang dari panitia pelaksana seleksi PAG dan secara khusus agar peserta dapat menyiapkan mental dan fisik dalam menghadapi rangkaian tahapan seleksi nantinya.
Hal ini dilaksanakan sebagai bentuk komitmen bersama antara panitia, pengawas internal dan eksternal serta para peserta seleksi pendidikan PAG. “Kita tepis anggapan bahwa dalam proses seleksi ini ada unsur KKN nya,” tutur Kombes Pol Joko.
Saat ini jumlah peserta yang mengikuti seleksi PAG sebanyak 72 orang, Karo Rena mengimbau kepada panitia harus memegang teguh prinsip BETAH (bersih, transparan, akuntabel dan humanis) dan sesuai standar seleksi yang bersih, objektif, transparan, akuntabel dan kualitas baik.
Panitia tidak boleh melakukan KKN, menjadi broker/calo, melakukan pungli, rekayasa dan konspirasi serta tidak menghubungi peserta atau pihak siapapun dengan janji akan meluluskan calon peserta.
