sultra.tribratanews.com – Berhati-hati kepada masyarakat agar tidak mudah terpengaruh bila ada yang menawarkan hp murah yang dijual lewat media sosial terutama facebook.
Contohnya seperti yang dialami oleh
Andri Febrianto (20), seorang Karyawan Point Coffe di Indomaret Lawata, Kota Kendari.
Awal mula kejadian yang menimpanya tersebut saat Ia ditawari oleh temannya lewat facebook bahwa ada Penawaran hp dengan harga terjangkau dan sangat terpercaya disalah satu akun penjual online. Tanpa pikir panjang Andri langsung tertarik begitu saja dan memesan hp Samsung S8 seharga Rp1.8 juta yang ditransfer manual lewat rekening sebanyak dua kali transfer.
“Dijanjikan tiga hari pak baru dikirim barangnya, ternyata sampai sekarang belum dikirim, ” tutur Andri saat melapor di Dit Reskrimsus Polda Sultra, Rabu (21/10/2020).
Sejak Ia transfer pada 14 Oktober lalu, akun penjual hp tersebut memblokirnya lewat facebook, bahkan penjual penipu itu juga memblokir nomor WA yang digunakan untuk komunikasi dan transaksi.
Usut punya usut ternyata akun facebook temannya yang menawarkan hp tersebut juga telah dihack. “Saya percaya karena akun facebook itu teman saya, ternyata akun facebook nya juga kena hack setelah saya telepon dan minta konfirmasi, ” ungkap Andri.
Kepada masyarakat agar jangan mudah percaya bila ada yang menawarkan hp dengan harga murah dan terjangkau melalui media sosial.