sultra.tribratanews.com – Pasca insiden bentrokan antar kelompok masyarakat di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, beberapa waktu lalu, Polda Sultra bersama TNI berusaha untuk meningkatkan intensitas keamanan untuk menjamin keamanan masyarakat.
Seperti yang dilakukan oleh Sat Brimob Polda Sultra dengan meminta bantuan personel BKO dari Sat Brimob Nusantara Polda Bali. “Kita minta bantuan personel Brimob ke Mabes Polri untuk BKO di Sultra, ” kata Kabid Humas Polda Sultra Kombes Pol Ferry Walintukan, S.I.K., M.H, Minggu (19/12/2021).
Upacara penerimaan BKO Brimob Polda Bali ini berlangsung di lapangan apel Brimobda Sultra yang dipimpin oleh Wakapolda Sultra Brigjen Pol Drs Waris Agono,M.Si.
Pengerahan pasukan Brimob ini menyikapi ketegangan yang terjadi antara dua kelompok massa, pemuda yang terjadi pada Kamis 16/12 yang lalu.
Total personel yang dikirimkan oleh Brimob Polda Bali sebanyak 210 personel dalam rangka kontijensi penanganan konflik sosial di Sulawesi Tenggara, mereka akan bertugas mulai 19 Desember hingga operasi selesai.
Brimob Polda Sultra totalitas dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat Kota Kendari, seperti melaksanakan patroli keliling setiap malam dijalan-jalan dengan mengerahkan patroli bermotor.
Lagi-lagi kepada masyarakat agar diimbau untuk tidak terprovokasi oleh berita berita hoax yang beredar di dunia maya serta cerdas dalam bermedia sosial dalam menyebarkan informasi.