kepsek SMA 9 Laporkan Pencemaran Nama Baik Soal Berita”Cabul”.

sultra.tribratanews.com – Adanya pemberitaan di beberapa media online berkaitan kasus dugaan pencabulan terhadap siswi di SKO Kendari yang berujung pada demonstrasi Puluhan alumni dan pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) SMA Negeri 9 Kendari,Kepala Sekolah SMA 9 Kendari, Aslan, melaporkan pencemaran nama baik terkait dengan pemberitaan miring tentang dirinya di Subdit V Cyber Crime Dit Reskrimsus Polda Sultra, 19 Oktober 2020.

Dalam keterangannya kepada Tribratanews Aslan menegaskan dan meminta bukti otentik kepada pihak yang menuduhnya cabul. “Jadi kalau memang itu ada bukti otentik silahkan dibawa buktinya, jangan asal nuduh tanpa ada data akurat,” ungkap Aslan.

Kembali Ia menegaskan bahwa selama dirinya menjadi guru tidak pernah ada satu kali pun demonstrasi di sekolah tempatnya mengajar sebelumnya, bahkan Ia kaget saat dilantik sebagai Kepala Sekolah langsung di demo oleh Alumni SMA 9 Kendari. Diketahui Aslan telah aktif sebagai kepala sekolah sudah sekitar dua minggu setelah dirinya sertijab menggantikan kepala sekolah sebelumnya.

Aslan menuding ada beberapa pihak yang memprovokasi dan tidak menerima keberadaannya di SMA 9 Kendari, secara pribadi Ia mempersilahkan kepada para pendemo baik itu alumni maupun OSIS agar klarifikasi ke Dinas Pendidikan bila memang benar perilaku cabul yang dituduhkan kepada dirinya.

“Saya merasa keberatan mereka (pendemo) bisa melakukan itu tanpa didukung data yang akurat, mungkin ada orang tertentu yang tidak menerima keberadaan saya,” tuturnya sembari berlalu meninggalkan gedung Dit Reskrimsus.