sultra.tribratanews.com – Operasi cipkon kembali digelar oleh personel gabungan Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara, Senin 12 November 2018, di kawasan Citra Land Kendari Jalan Malaka, Kota Kendari. Operasi tersebut dipimpin oleh ka ukl 1, AKBP Amrullah, Kabag Binopsnal Direktorat Sabhara Polda Sultra.
Operasi cipkon tersebut dalam rangka operasi mantab brata 2018/2019 untuk mengamankan agenda pemilihan calon legislastif untuk antisipasi kerawanan ditingkat daerah dan pilpres untuk tingkat nasional. Selain itu, operasi ini dilaksanakan untuk memberantas beberapa penyakit masyarakat (pekat) terutama senjata tajam, narkoba, prostitusi, kejahatan jalanan, premanisme, serta minuman keras.
Dalam operasi mantap Brata anoa 2018, Polda Sultra siap mengamankan penyelenggaraan pemilihan umum tahun 2019 di wilayah hukum Polda Sultra. Kesiapan polri dalam mengamankan agenda pemilu tahun 2019 merupakan suatu keharusan, dimana hal tersebut ditumbuhkan melalui pelatihan yang serius, dengan melibatkan berbagai komponen terkait.
Dalam kacamata kamtibmas, peningkatan intensitas kegiatan politik ini tentunya dapat memunculkan potensi kerawanan dibidang keamanan, diantaranya pemanfaatan politik identitas, penyebaran isu-isu yang dapat memecah belah persatuan bangsa, serta penyebaran hoax dan hate speech.
Operasi ini dilaksanakan selama 397 hari, terhitung sejak tanggal 20 September 2018 hingga 21 Oktober 2019, di seluruh wilayah Indonesia dengan melibatkan 272.886 personel Polri.
Operasi ini diselenggarakan dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif, yang didukung kegiatan intelijen, penegakan hukum, kuratif dan rehabilitasi melalui penggelaran fungsi-fungsi kepolisian dalam bentuk Satuan Tugas Tingkat Pusat, Daerah dan Tingkat Polres.