Penghuni Asrama Cendana di Jalan Syech Yusuf Kelurahan Lepolepo dibuat gempar, setelah ditemukannya sesosok jasad tak bernyawa di salah satu kamar pada Sabtu (11/6/2016) sekitar pukul 17:45 WITA jelang waktu berbuka puasa.
Saksi mata yang kali pertama menemukan korban adalah pemilik Asrama Cendana, Faisal. Kala itu dirinya mencium aroma tidak sedap dari salah satu kamar, setelah melakukan pengecekan ternyata dia menemukan jasad seseorang yang terbujur kaku terlentang di atas kasur.
“Saya mencium aroma tidak sedap, saya kira tabung gas yang bocor. Saat itu badannya sudah membengkak, kemudian saya langsung hubungi Polsek Baruga,” ujar Faisal.
Dari hasil identifikasi, diketahui mayat tersebut bernama H. Nazaruddin (56), seorang pensiunan pegawai negeri sipil (PNS).
Menurut keterangan saksi, almarhum baru sekitar sebulan menghuni kamar kost tersebut, sejak tanggal 15 Mei lalu. Sehari-harinya almarhum jarang berinteraksi dengan tetangga sekitar.
Di tempat yang sama, Kapolsek Baruga I Ketut Arya Wijanarka S.IK membenarkan penemuan mayat tersebut. “Diperkirakan meninggal sudah tiga sampai empat hari, karna badannya agak membengkak,” kata Arya.
Arya menambahkan, sejauh ini belum ada ditemukan tanda-tanda penyebab kematiannya. Di tubuh mayat yang sudah membengkak, hanya ditemukan darah yang telah mengering di sekitar mulut. Berdasarkan keterangan petunjuk di TKP, ditemukan sebuah dompet di saku mayat yang berisikan Kartu Tanda Penduduk (KTP), yang tertera bahwa almarhum Nazaruddin beralamat di Kelurahan Dapudapura Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari.
Saat ini jenazah dibawa di Rumah Sakit Bhayangkara guna proses visum untuk mengetahui penyebab kematian dan akan dilakukan pemeriksaan saksi.
