sultra.tribratanews.com – Bertempat di Aula Dachara Polda Sultra, Rabu 24 Oktober 2018, ratusan peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Polri Polda Sultra beserta panitia tanda tangani pakta integritas.
Penanda tanganan pakta integritas di pimpin langsung oleh Wakapolda Sultra Kombes Pol Winarto, S.H., serta diikuti oleh pejabat utama Polda Sultra.
Dalam penandatanganan pakta integritas tersebut, peserta dan panitia diambil sumpahnya. Peserta CPNS berjanji tidak akan melakukan berbagai bentuk korupsi, kolusi dan nepotisme dalam bentuk apapun terkait dengan seleksi CPNS Polri dan akan bersungguh-sungguh mengikuti seleksi CPNS Polri 2018 berdasarkan kemampuan diri sendiri dengan jujur dan bertanggung jawab serta tidak melakukan perbuatan yang bertentangan dalam bentuk mencari atau meminta dukungan dari pihak lain agar lulus CPNS.
Selain itu, panitia juga diambil sumpahnya untuk tidak melakukan penyimpangan serta melaksanakan proses seleksi yang bersih, transparan, akuntabel dan humanis.
Wakapolda Sultra dalam sambutannya mengatakan untuk rekrutmen CPNS Polri tahun 2018 mengedepankan prinsip kejujuran, komitmen, integritas serta bertanggung jawab demi mendapatkan CPNS yang berkualitas, saat proses pendaftaran awal 137 orang mendaftar secara online, 119 dinyatakan lolos verifikasi dan 114 lulus administrasi, 5 diantaranya dinyatakan tidak lulus administrasi.
“Saya menekankan panitia pegang teguh prinsip BETAH dan sesuai dengan rekrutmen yang bersih, tidak boleh KKN panitia dalam rekrutmen kali ini,” tegas Wakapolda.
Selain itu dihimbau kepada semua peserta agar percaya kepada kemampuan diri masing masing tanpa menggunakan sponsorship dari pihak manapun karena dapat merugikan diri sendiri dan kepada pengawasan eksternal dan internal agar melakukan pengawasan sejak awal rekrutmen seleksi, bila ditemukan kejanggalan diharapkan agar melaporkan.