Si Jago Merah Mengamuk Habiskan Satu Rumah.

sultra.tribratanews.com-Rumah milik ABDI, (41), warga Alamat Dsn. I Desa Meeto Kec.Kodeoha Kab. Kolut hangus terbakar, Minggu, 13 Juni 2021.

Belum diketahui penyebab terbakarnya rumah ABDI. Dugaan sementara belum diketahui. Meski sebagian besar rumah habis terbakar, beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Karena kebakaran yang terjadi sore kemarin sekitar pukul 15.30 WITA disaksikan warga yang langsung membantu korban.

Singkat kejadian Awalnya sekitar 15.30 Wita, Kemanakan Korban An. Lel. BADARUDDIN Keluar dari rumah dan melihat ada nyala api di bagian sudut kanan gudang dan tempat parkiran kendaraan milik, Lel, ABDI. dan Kemanakan korban An.Lel,BADARUDDIN langsung meminta pertolongan kepada tetangga sehingga masyarakat sekitar berdatangan namun api membesar membakar seisi Gudang dan parkiran kendaraan milik Lel, ABDI, Sekitar Pukul 17.00 Wita Api yg membakar Gudang dan Parkiran Kendaraan Milik Korban An.Lel, ABDI yg terletak dibagian belakan rumah sudah berhasil dipadamkan oleh masyarakat dan dibantu oleh dinas kebakaran Kab.Kolut bersama Personil Polsek Kodeoha sehingga api tidak membakar badan rumah milik Lel, ABDI. ”

Akibat kejadisn Si jago merah mengamuk dan menghabiskan 1 Unit Sepeda Motor Merek Yamaha Vino, 1 Unit Sepeda Lipat Merek Pasipic, 1 Unit Sepeda Merek Pasipic, 1 Unit Mesin Cuci Merek Sanken, 1 Unit Scuter, dan Prabot Prabot dapur lainnya.

Cepatnya api menyebar membakar seisi gudang dan Parkiran kendaraan korban di karenakan gudang dan parkiran terbuat dari bahan kayu dan banyaknya perabot rumah korban yang mudah terbakar.

Beruntung kejadian Kebakaran rumah atau gudang tersebut korban ABDI mengalami kerugian matrial sebesar kurang lebih Rp 40.000.000.00 ( Empat Puluh Juta Rupiah ) dan beruntung dalam kejadian tersebut tidak ada Korban jiwa, Ucap Paur Humas.

“Penyebab pasti belum bisa kita pastikan, kita baru olah TKP yang jelas bukan karena kompor karena saat itu tidak ada aktivitas memasak,” ujarnya.

“Cuaca saat ini angin sering bertiup jadi warga harus waspada jika membakar sampah atau semacamnya agar tidak ditinggalkan sebelum apinya benar-benar padam,” tandasnya.