sultra.tribratanews.com – Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara (Polda Sultra) mengerahkan 642 personil gabungan dalam pengamanan rapat pleno terbuka penetapan pasangan calon terpilih dalam Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara yang bertempat di Grand Clarion Hotel Kendari, Senin 13 Agustus 2018.
Pengamanan tersebut dipimpin oleh Karo Ops Polda Sultra Kombes Pol Drs. Subnedih. Konsentrasi personil dibagi dalam beberapa titik, diantaranya dipusatkan didepan pintu masuk dengan menggunakan metal detector serta dijaga oleh Sabhara dan Brimob. Hanya yang memiliki undangan yang diperbolehkan masuk dalam rapat pleno ini.
“Ini udah final dari tahapan pemilihan gubernur, kepada masyarakat agar tetap menjaga kondusifitas Kamtibmas,” kata Karo Ops disela-sela memantau anggota nya saat pengamanan.
Dalam rapat pleno tersebut hanya pasangan pemenang Alimazi – Lukman Abunawas (AMAN) yang tampak hadir mengisi kursi Paslon Gubernur yang telah disediakan, beberapa waktu sebelumnya Ketua KPU Sultra La Ode Abdul Natsir mengharapkan agar seluruh pasangan calon bisa hadir dalam rapat pleno penetapan ini.
Dari hasil rekapitulasi perhitungan suara, pasangan AMAN meraih 495.880 suara, dikuntit Rusda Mahmud-Sjafei Kahar 358.537 suara dan Asrun-Hugua memperoleh 280.762.
